Disamping belajar di pesantren tebu ireng beliau juga belajar merantau tabaruk (mencari berkah) kepondok-pondok yang ada dijawa dan madura.
SEJARAH PENDIRIAN PONPES BAHRUL MAGHFIROH
Di atas pegunungan yang tinggi sejuk dan indah jauh sunyi dari keramaian jauh dari perkampungan berdirilah sebuah tempat pendidikan Islam yang disebut dengan Pondok Pesantren, diatas persawahan yang terletak tepat di Jl Joyo Agung Atas No 02 Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowok waru Kota Malang, dengan luas kurang lebih 500 m.sejak tahun 1995 dirintislah pondok pesantren tersebut serta ditirakati melek’an ( bangun malam ) oleh gus Luqman dan gus Khoiri kakak beliau tiap malam jum’at kurang lebih selama dua tahun,kemudian pada tahun 1997 diresmikanlah pondok pesantren tersebut oleh Pendiri Pondok yaitu KH.Abdullah Fattah kemudian beliau menunjuk Gus Luqman Al Karim sebagai pengasuh pondok sampai sekarang dan tidak luput juga mendapatkan dukungan dan bantuan dari keluarga dan saudara-saudara beliau.
Ponpes ini diberi nama Bahrul Maghfiroh oleh pengasuh yaitu bertabarukan dengan nama tempat beliau Riyadhoh/tirakat ditempat seorang wali Allah sebelum mengasuh pondok yang bertempat di pasuruan, yang bahasa jawanya Segoro puro sedang bahasa arabnya BAHRUL MAGHFIROH dinamakan bahrul maghfiroh ini ialah dengan harapan siapapun orang yang masuk dan belajar dipesantren ini mendapatkan maghfiroh ampunan dari Allah SWT.Pondok Pesantren ini bermadzabkan AHLU SUNNAH WAL JAMA’AH, Pendiri Pondok ( KH.Abdullah Fattah ) & Pengasuh ( Gus Luqman Al Karim ) bersepakat bahwa pondok didirikan bersifat wakaf/bersama untuk umat,artinya bukan milik perseorangan, maka siapapun yang memegang pondok tersebut harus sesuai dengan ajaran Arrasul Muhammad SWA dan Ulama’ Salafushaleh yang bermadzab Ahlu Sunah Waljamaah.
Salah satunya ciri Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh ini memberikan sistem balasy yakni pembelajaran yang tidak dipungut biaya sepeserpun/sama sekali dimanapun pondok ini berada/didirikan.